ehon

Kapan terakhir kali?

Kapan terakhir kali kau menangis? Kapan terakhir kali begitu terluka? Kapan terakhir kali kau mengenang seseorang dan justru air mata yang tumpah ruah? Kapan terakhir kali kau sangat tidak berdaya untuk sekedar menyapa? Kapa terakhir kali kau merasa kenangan sungguh tak cukup untuk mengobati nestapa? Kapan terakhir kali kau lagi-lagi merasa begitu sendiri?

Setiap suara, setiap nada, setiap patah kata, setiap janji dan canda, semuanya menjelma menjadi sedu sedan yang membuatmu bernapas terengah-engah. Aduhai…. Kapan terakhir kali kau begitu sendiri? Dan apakah kau peduli?

Lalu jarimu terdiam ketika kau sadar tak ada lagi yang bisa diajak bercerita. Kau ingat betapa kau telah kehilangan amat banyak.

Kau pasti tak menduga betapa remuk dan tangisku saat menulis ini. []

Leave a comment